Senin, 07 Maret 2011

Bapak Edan

Pada suatu pagi si Tejo minta telor ayam sama pak Aji, tetangga sebelah.
Tejo: “Pak Aji, saya minta telor ayam satu aja boleh gak?”
Pak Aji: “Boleh.. tuh ,minta aja ama si Imey, lagi di dapur.” pak Aji sambil nerusin baca koran nya di teras.
Si Imey adalah anak pak Aji, JANDA KEMBANG gitu…
Si Tejo lantas menuju ke dapur.
Setelah sampai di dapur, bukan minta telor, malah melototin si Imey yg BOHAY itu.
(pikiran Tejo mulai ngaco) spontan Tejo bilang,
“Mey.. boleh minta cium gak..?”
Imey jawab, “Enak aja lo, emang gw cewek apa an!” sambil melotot.
Tejo bilang pak Aji,”Pak Aji.. kata Imey gak boleh”
Pak Aji bilang ke Imey “Kasih Mey…” (di kira pak Aji, Tejo gak boleh minta telor sama si Imey)
Dasar si Imey adalah anak penurut sama orang tua, di kasih lah ciuman buat si Tejo yg cluthak itu, sambil bilang
“Nih bang.. tapi pipi kiri aja ya?”
Tejo yg udah nafsu bilang “Gak papa, asal lama nyium nya”.
Setelah nyium, si Tejo makin nafsu, dia bilang ke Imey
“Mey.. aku minta gituan dong..?”
Imey marah,”Kurang ajar banget sih lo.. dah dikasih cium, makin kurang ajar aja, gak mau gw.!!!!”
Si Tejo lapor lagi sama pak Aji, “pak Aji,kata si Imey,gak boleh juga..!!!”
Pak Aji udah gedeg, karena terganggu baca koran nya bilang
“Kasih Mey.. klo gak, lo gw gamparin ntar.!!” (pak Aji sambil teriak ngomong nya)
Si Imey jadi takut dan pasrah..
Akhirnya.. si Tejo boleh nglakuin apa aja sama si Imey..
Setelah lama bergumul dan bercumbu, akhirnya si Tejo pamit sama pak Aji,
“Makasih ya pak..”
Pak Aji “Iya,sama-sama” (sambil tetap asyik baca koran nya)
Pak Aji heran kok si Imey nangis..
Lantas pak Aji ke dapur untuk melihat si Imey.
“Kenapa kamu Mey.. kok ampe nangis gitu..??” kata pak Aji
Si Imey jawab “Itu pak, si Tejo jahat” (sambil nangis tersedu2)
Pak Aji melotot dan marah-marah..
“DASAR SI TEJO KURANG AJAR, BRENGSEK..!!!
UDAH DI KASIH TELOR MAHAL-MAHAL, MASAK CUMAN DI MAKAN KUNING NYA DOANG,
MANA PUTIH TELOR NYA DI PLEPERIN DI MUKA SI IMEY LAGI.. awas lo Tejo, gak gw kasih telor lagi lo!!!
(Hehehe.. putih telor, alias sperma si Tejo… hik..hik..hki..)
Dasar Pak Aji OON…

» Read Full Article

Selasa, 23 November 2010

Minta Naik Gaji

Nama Karyawan: Pen**.
Perihal: Minta naik gaji.
Bersama dengan ini, saya "Pen**" ingin meminta kenaikan gaji dikarenakan alasan² berikut:
- saya melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan fisik.
- saya bekerja di suatu kedalaman tertentu.
- saya bekerja dengan menggunakan kepala terlebih dahulu.
- saya bekerja ditempat yang lembab.
- saya bekerja lembur dengan tanpa biaya tambahan.
- saya bekerja di ruang yg gelap yg tdk mempunyai aliran udara segar.
- saya bekerja di temperatur yang tinggi.
- pekerjaan saya beresiko tertular oleh penyakit.

Tanggapan dari HRD:
Setelah mempertimbangkan permintaan dan argumen yang diberikan, kami menolaknya dengan alasan² berikut:
- anda tidak bekerja 8 jam penuh.
- anda tertidur setelah melakukan tugas yang waktunya sebentar.
- anda tidak selalu menurut perintah dari manajemen.
- anda tidak selalu berada di posisi yang telah ditentukan, bahkan sering pergi ketempat lain.
- anda terlalu banyak mengambil istirahat yang tidak resmi.
- anda tidak mempunyai inisiatif, selalu harus ditekan dan dirangsang untuk dapat memulai bekerja.
- anda meninggalkan tempat kerja anda dengan berantakan terkadang anda mengabaikan peringatan kesehatan dengan tidak menggunakan pakaian pelindung yang semestinya.
- anda tidak pernah menunggu usia pensiun sebelum berhenti bekerja.
- anda tidak suka bekerja dalam dua shift.
- anda kadang meninggalkan tempat kerja anda sblm kerjaan selesai.
- dan yang terpenting adalah anda selalu memasuki dan meninggalkan tempat kerja dengan membawa dua buah bungkusan yang bentuknya mencurigakan.

» Read Full Article

Senin, 22 November 2010

Sedang Apa Di Tempat Tidur

Seorang pria tiba² berteriak kepada istrinya sambil berlari keluar rumah di tengah malam, "Kamupun nggak pandai di atas kasur!!"

Pagi-harinya, pria tsb memutuskan untuk menelepon kerumah dengan maksud ingin berbaikan kembali. Setelah beberapa kali dicobanya, telpon tsb tidak juga diangkat. Namun, ... kemudian diseberang sana terdengar suara istrinya dengan napas ter-sengal².

"Kok lama sekali diangkatnya dan kenapa dengan napasmu, ... sesak ya?"

"Aku di tempat tidur."

"Sedang apa di tempat tidur di jam sekarang ini?" tanya suaminya.

"Sedang mencoba pendapat dari orang kedua, ..."

» Read Full Article

Kejutan Di Hari Ulang Tahunku

Dua minggu yang lalu merupakan ulang tahunku yang ke-35 dan moodku tidak terlalu baik pada pagi itu. Aku turun untuk sarapan dengan harapan istriku akan mengucapkan dengan penuh sukacita "Selamat ulang tahun suamiku tersayang" dan mungkin saja dengan sebuah kado ulang tahun untukku. Waktu berlalu dan bahkan dia tidak mengucapkan selamat pagi. Aku berpikir, ya... itulah istri, tapi mungkin anak-anakku akan mengingat kalau hari ini aku berulang tahun. Anak-anak datang ke meja makan untuk sarapan namun mereka juga tidak mengatakan satu patah katapun. Akhirnya aku berangkat ke kantor dengan perasaan penuh kecewa dan sedih.

Ketika aku masuk ke ruangan, sekretarisku Janet menyapaku "Selamat pagi Boss, selamat ulang tahun". Dan akhirnya aku merasa sedikit terobati mengetahui ada seseorang yang mengingat hari ulang tahunku. Aku bekerja sampai tengah hari dan kemudian Janet mengetuk pintu ruanganku dan berkata "Apakah Anda tidak menyadari bahwa hari ini begitu cerah di luar dan hari ini adalah hari ulang tahun Anda, mari kita pergi makan siang, hanya kita berdua". Aku berkata "Wow, itu adalah perkataan yang luar biasa yang saya dengar hari ini, mari kita pergi".

Kami berdua pergi makan siang. Kami tidak pergi ke tempat dimana kami biasanya makan siang, tetapi kami pergi ke tempat yang sepi. Kami memesan 2 botol martini dan sangat menikmati makan siang kami. Dalam perjalanan pulang ke kantor, dia berkata "Anda tahu ini adalah hari yang begitu indah, Kita tidak perlu kembali ke kantor kan ?". Tidak perlu, saya pikir tidak perlu, jawabku. Lalu dia mengajak saya untuk mampir ke apartemennya.

Setelah tiba di apartemennya, dia berkata "Boss, jika Anda tidak keberatan, saya akan pergi ke ruang tidur dan melepaskan sesuatu agar lebih nyaman". Tentu saja sahutku dengan gembira. Dia pergi kekamar tidur dan kira-kira enam menit kemudian dia keluar membawa kue ulang tahun yang besar diiringi oleh istri, anak-anakku dan sejumlah rekan kerja kami sambil menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun.
Aku hanya duduk terpaku disana. Di sebuah sofa panjang....... telanjang tanpa sehelai benang.

» Read Full Article